SUARANKRI.Com (Rote Ndao)—Berlangsung di halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rote Ndao Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kantor Kementerian Agama Kab. Rote Ndao Menggelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025 dengan Tema: Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya Tingkat Kantor Kementerian Agama Kab. Rote Ndao pada Senin (02/05/2025)
Upacara tersebut sesuai dengan Surat Edaran Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2025 Tentang Perubahan Kedua Atas Surat Edaran Nomor 3 Tahun 2025 Tentang Pedoman Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025.
Pada kesempatan tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Rote Ndao Marthen L. Nenobais bertindak selaku Pembina upacara untuk memimpin jalannya upacara.
Dalam amanatnya Kepala Kantor Kemenag Kab. Rote Ndao membacakan Pidato Kepala BPIP RI yang mengajak seluruh masyarakat untuk merenungkan kembali bahwa Pancasila adalah rumah besar bagi keberagaman Indonesia karena telah mempersatukan lebih dari 270 juta jiwa dengan perbedaan latar belakang, suku, agama, ras, budaya, adat istiadat bahkan bahasa daerah.
“Dalam Pancasila, kita belajar bahwa Kebhinekaan bukanlah alasan untuk terpecah, melainkan kekuatan untuk bersatu,” ucap Nenobais
Selain itu, ada empat macam revitalisasi nilai – nilai Pancasila dalam segala dimensi kehidupan dari pendidikan, birokrasi, ekonomi hingga ruang digital yang disampaikan oleh Kakan Kemenag Kab. Rote Ndao yakni:
Pertam: Dalam dunia pendidikan, kita perlu menanamkan Pancasila sejak dini, bukan sekadar dalam pelajaran formal, tetapi dalam praktik keseharian. Sekolah dan universitas harus menjadi tempat lahirnya generasi yang cerdas secara intelektual, tangguh secara karakter dan kuat dalam integritas moral.
Kedua, di lingkungan pemerintahan dan birokrasi, nilai-nilai Pancasila harus hadir dalam bentuk pelayanan publik yang berkeadilan, transparan dan berpihak pada rakyat. Setiap kebijakan dan program harus mencerminkan semangat kemanusiaan dan keadilan sosial, bukan kepentingan kelompokatau golongan.
Ketiga, dalam bidang ekonomi, kita perlu memastikan bahwa pembangunan tidak hanya dinikmati oleh segelintir orang, tetapi menjadi berkah bagi seluruh rakyat Indonesia.
Keadilan sosial, sebagaimana termaktub dalam sila kelima, harus menjadi orientasi utama. Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), ekonomi kerakyatan dan koperasi harus terus diberdayakan agar tidak ada warga yang tertinggal dalam kemajuan bangsa.
Keempat, dalam ruang digital, kita harus membangun kesadaran kolektif bahwa dunia maya bukan ruang bebas nilai.
Etika, toleransi dan saling menghargai tetap harus ditegakkan. Pancasila harus menjadi panduan dalam berinteraksi di media sosial maupun platform digital lainnya. Mari kita perangi hoaks, ujaran kebencian dan provokasi, dengan literasi digital dan semangat gotong-royong.
Diakhir amanatnya, Kakan Kemenag Kab. Rote Ndao menyampaikan terima kasih atas terlaksananya Pemberangkatan Jamaah Calon Haji asal Rote Ndao, Doa Bersama Sukses Haji, Pelantikan dan Pelaksanaan SKTT ASN tahap 1 dan 2 di lingkungan Kantor Kemenag Kab. Rote Ndao
” Saya sampaikan terima kasih kepada semua yang terlibat dalam mensukseskan pelaksanaan pemberangkatan jama’ah calon haji asal Rote Ndao, Pelantikan PPPK tahap 1, Doa Bersama Sukses Haji serta pelaksanaan SKTT PPPK tahap 2 kemarin, selaki lagi terima kasih atas kerja sama dan kerja keras dari kita semua,” ungkap Kakan Nenobais
Kemudian Kakan Kemenag Kab. Rote Ndao juga berpesan kepada seluruh jajaran ASN Lingkup Kemenag Kab. Rote Ndao agar taat dan patuh terhadap peraturan – peraturan yang berlaku dan kode etik serta prilaku ASN yang menjadi ruh dan semangat untuk mengabdi
“Mari kita jaga semangat pengabdian kita, memelihara dan memiliki rasa cinta terhadap institusi serta marilah kita jaga marwah organisasi Kementerian Agama,” ungkap Kakan Kemenag Kab. Rote Ndao.
Turut hadir, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Nakir Kolloh, Kepala Seksi Pendidikan dan Bimas Islam H. Abdul Haris Karabi, Penyelenggara Haji dan Umrah Rahmat Bunga, Pengawas Pendidikan Agama Kristen Marselina J. M. Tauk, Kepala SMTK Ba’a Wehelmince Narakaha, Para Kepala KUA Kecamatan, Guru Multi Agama, Penyuluh Multi Agama dan Jajaran ASN Lingkup Kantor Kemenag Kab. Rote Ndao.
(KB/RM)