Rote Ndao-SUARANKRI.COM-Diduga adanya perlindungan Inspektorat kepada PJ Kades mantan kades PJ kades dan kaur perencanaan. Ronal Haning dan Soleman Suy.
“, terkait realisasi penggunaan anggaran Dana Desa, hampir 80 % warga Desa Lalukoen merasa di rugikan terkait kinerja mantan PJ Kades Lalukoen masyarakat minta Bupati Rote Ndao dan inspektorat jangan lindungi tikus pes yang merusak, Senin 36/05/25 sore.
Berdasarkan pantauan masyarakat Lalukoen di saat tim ispektorat Rote Ndao melakukan audit di desa Lalukoen terbukti banyak masalah namun hingga saat ini masyarakat belum mendapat kejelasan.
Salah satu tokoh pemuda kepada media menyampaikan, mereka menilai Inspektorat melindungi Kades Lalukoen dan kaur perencanaan Buktinya, sampai saat ini Kades Lalukoen Ronald Haning tidak berani menyampaikan laporan keterangan realisasi anggaran yang berkaitan dengan penggunaan anggaran melalui APBdes 2023-2024 yang di sertai dokumen-dokumen keuangan desa berdasarkan Permendagri tentang pengelolaan keuangan desa antara lain APBdes (Perdes),Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPA) Rencana Anggaran Kegiatan Desa (RKAD) dan Laporan pertanggungjawaban Kegiatan Anggaran (LPKA).
Padahal, seharusnya instansi seperti DPMD dan Inspektor selalu mengawal kinerja desa. Tapi sayangnya, sampai saat ini mantan PJ Kades Lalukoen tidak peduli dengan permintaan masyarakat Desa Lalukoen.” Olehnya itu, Kami minta agar Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk SH bisa mengevaluasi kinerja Kasi Pengawasan Pengelolaan Anggaran desa lalukoen Usia, BPMD, Inspektorat.
Terkait persoalan dugaan penyelewengan dana desa Lalukoen wartawan mencoba menghubungi kepala inspektorat lewat telpon seluler dan terlihat ada bukti panggilan.masuk dan pesan WH tapi terkesan kepala inspektorat menghindar dari wartawan media suarankri.com.
Persoalan tersebut warga minta pada Bupati Rote Ndao agar persoalan dana desa Lalukoen segara di usut tuntas agar Jagan menjadi buah bibir di tengah. Masyarakat Rote Ndao.
**( Rudi Mandala )**