Home / news

Rabu, 2 April 2025 - 23:17 WIB

Program Donasi 10.000 Perbulan Tampa Paksaan, Ini Bertujuan Kontribusi Bersama Untuk Bangun Rote Ndao

Oplus_131072

Oplus_131072

Rote Ndao-SUARANKRI.Com-Punya kerinduan besar dan berupaya membangun Rote Ndao dengan semangat kebersamaan, Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, memeliki ide dan gagasan mencetuskan program “Rote Ndao 10.000”.

Program ini Bupati Rote Ndao mengajak masyarakat, baik yang tinggal di Rote Ndao maupun di luar daerah, untuk berkontribusi sebesar Rp 10 ribu per bulan guna mendukung pembangunan daerah.

Gerakan ini merupakan bagian dari inisiatif “Maifali E” yang kedua lahir dari hati dan pikiran yang tulus untuk kemajuan Rote Ndao.

“Karena program ini sangat bermanfaat dan membantu banyak masyarakat kita,” ujarnya dalam sambutannya saat syukuran pelantikan Bupati dan Wakil Bupati di Kecamatan Rote Selatan, tepatnya di halaman SMA Negeri 1 Rote Selatan, Senin (31/03/2025) malam.

Bupati menjelaskan bahwa dana yang dikumpulkan melalui program ini tidak diberikan langsung kepada pemerintah daerah, melainkan dikelola oleh Yayasan Maifali E yang telah dibentuk secara resmi. Rekening khusus telah disiapkan untuk menerima sumbangan sukarela dari masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam gerakan ini.

“Kita berkontribusi bersama untuk membangun Rote Ndao lebih maju. Jadi program ini saya sebut ‘Rote Ndao Sepuluh Ribu,” tegasnya.

Lebih lanjut, Bupati menekankan bahwa gerakan ini bukanlah bentuk pungutan atau paksaan, melainkan wujud kepedulian dan kecintaan terhadap tanah kelahiran. Ia menegaskan bahwa setiap individu yang ingin berpartisipasi bisa melakukannya secara sukarela, tanpa tekanan.

Dalam menghadapi kritik terhadap program ini, Bupati Paulus menyatakan bahwa ia terbuka terhadap segala bentuk masukan, saran, dan ide yang konstruktif. “Saya pejabat publik, jadi tidak boleh alergi dengan kritik. Kritik yang pedas sekalipun saya siap hadapi, asalkan tidak berisi fitnah atau hoaks,” ucapnya.

Sebagai langkah awal, Bupati berencana untuk meluncurkan program ini di Jakarta, sekaligus mengajak masyarakat Rote Ndao di perantauan untuk ikut serta dalam gerakan ini. “Kontribusi Rote Ndao ini berdasarkan rasa kecintaan kita kepada Nusa Fua Funi. Tidak ada paksaan dalam gerakan ini. Bagi yang mau, silakan bergabung. Kalau tidak, juga tidak apa-apa,” tutupnya.

Dengan semangat kebersamaan, program “Rote Ndao 10.000” diharapkan dapat menjadi gerakan sosial yang membawa perubahan positif bagi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat Rote Ndao.
**(Rudi Mandala)**

 

Share :

Baca Juga

news

Denizon Moy Minta Inspektorat Kerja Sama Dengan Media Supaya Hasil Audit di Publikasi

news

Informasi Kehilangan Sertifikat Tanah Atas Nama Jermias Talan

news

Di Duga Kades Dalek Esa Mark Up DD Pada Pengadaan Bibit Bawang Merah Dan Kambing

news

Lagi dan Lagi Dari RBD, Bantuan RTLH 2023 di Desa Dalek Esa 16 Unit Belum Beres

news

Lagi-Lagi Temuan Komisi II DPRD Rote Ndao Proyek Sumur Bor Tahun 2024 Mubasir

news

Monitoring Komisi A DPRD Rote Ndao di Desa Lalukoen Terkait Bantuan RTLH 2024 Teryata??

news

Paulus Henuk Mancing di Kementrian Kelautan dan Perikanan Berhasil Strike Dana 2 Triliun

news

5 Desa Di Kecamatan Rote Barat Daya Jadi Target Monitoring Komisi A DPRD, Karna Ada Pengaduan Masyarakat