
Penulis: Rudi Mandala
Rote Ndao- SUARANKRI.COM-, 24 September 2025 – Dalam upaya mendukung program pemberdayaan ekonomi masyarakat di Kabupaten Rote Ndao, Penyuluh Agama Kristen dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rote Ndao, Ibu Elisabeth Dethan, mengambil peran strategis dalam mendampingi warga untuk mengembangkan potensi lokal, khususnya dalam pembuatan minyak Virgin Coconut Oil (VCO). Kegiatan ini berlangsung di Kantor Desa Pilasue pada Rabu (24/09/2025)
Dengan pendekatan holistik, Elisabeth Dethan memadukan peran rohani dan jasmani agar kontribusinya memberikan dampak positif secara menyeluruh bagi masyarakat. Sinergi Peran Rohani dan Jasmani Sebagai penyuluh agama Kristen, Elisabeth Dethan tidak hanya menjalankan tugas keagamaan tetapi juga aktif memberdayakan masyarakat melalui wawasan dan pelatihan yang mendukung penciptaan kemandirian ekonomi.
Kegiatan yang difasilitasi oleh Elisabeth meliputi edukasi tentang nilai-nilai kerja keras, kebersamaan, dan kejujuran yang sejalan dengan ajaran agama, sekaligus pembinaan teknis dalam produksi minyak VCO.
Pendampingan ini dilakukan secara intens baik dalam bentuk penyuluhan kelompok maupun pendampingan langsung di lapangan, sehingga masyarakat dapat mengimplementasikan teknik pembuatan minyak VCO yang sesuai standar kualitas.
Dengan demikian, selain aspek spiritual yang diperkuat, aspek ekonomi pun berjalan beriringan, menjadikan produktivitas masyarakat meningkat dan kesejahteraan lebih terjamin.Potensi Pembuatan Minyak VCO sebagai Sumber Pemberdayaan Ekonomi Kabupaten Rote Ndao dikenal memiliki potensi kelapa yang melimpah, salah satunya sebagai bahan baku utama minyak VCO yang memiliki nilai jual tinggi dan manfaat kesehatan banyak.
Melalui pelatihan dan pendampingan, Elisabeth Dethan mendorong kelompok masyarakat khususnya ibu-ibu dan pemuda di desa Pilasue Kecamatan Rote Selatan untuk mengolah kelapa menjadi minyak VCO berkualitas. Kegiatan bimbingan ini meliputi pengenalan alat dan proses pembuatan minyak VCO, teknik pemilihan bahan baku terbaik, sampai strategi pemasaran produk akhir. Dengan bekal ilmu tersebut, masyarakat dapat menghasilkan produk yang tidak hanya bernilai ekonomi tetapi juga berdaya saing tinggi di pasar lokal dan nasional.
Kepala Desa Pilasue Yoliansi Ch. Dethan menyampaikan apresiasinya atas peran aktif Penyuluh Agama Kristen Kantor Kementerian Agama Rote Ndao dalam menggerakkan masyarakat desa.
Menurut beliau, “Kehadiran Ibu Elisabeth sangat membantu kami dalam meningkatkan ekonomi masyarakat. Tidak hanya memberi pengarahan spiritual, tapi juga keterampilan yang nyata bisa digunakan untuk penghasilan keluarga.”
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rote Ndao Melalui Kepala Sub Bagian Tata Usaha Nakir Kolloh mengungkapkan dukungan penuh terhadap aktivitas penyuluhan yang bersifat pemberdayaan ekonomi ini.
“Kami mengapresiasi inisiatif dan dedikasi Penyuluh Agama Kristen dalam menjalankan fungsinya lebih dari sekedar penyuluhan keagamaan, namun juga sebagai motor penggerak pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal yang berkelanjutan,” ujar Nakir
Selain itu, semangat berbasis nilai rohani memberikan fondasi kuat agar program ini dapat berjalan berkelanjutan dan menjadikan masyarakat lebih mandiri secara ekonomi dan sosial.
Ke depan, diharapkan peran Penyuluh Agama Kristen dalam pengembangan potensi minyak VCO ini dapat terus diperluas cakupannya, dengan dukungan lembaga pemerintah dan mitra strategis untuk meningkatkan kapasitas produksi dan pemasaran sehingga hasil produk bisa dinikmati lebih luas.
Kegiatan ini mencerminkan sinergi antara peran keagamaan dan pemberdayaan ekonomi yang dijalankan secara terpadu oleh Penyuluh Agama Kristen di Kabupaten Rote Ndao, sebagai contoh keberhasilan pendekatan holistik dalam pembangunan masyarakat berbasis potensi lokal.


