Home / news

Kamis, 27 Maret 2025 - 09:10 WIB

Di Duga Kelalaian Nakes Mengakibatkan Bayi Baru Lahir Meninggal Ketua Komisi ll DPRD Rote Ndao Angkat Bicara

Oplus_0

Oplus_0

Rote Ndao-SUARANKRI.Com-Ketua Komisi ll DPRD Rote Ndao, Meksy Mooy akan berkordinasi dengan dinas Kesehatan kabupaten Rote Ndao terkait dugaan kelalaian Nakes UPTD Puskesmas Oele, kecamatan Rote Selatan, kabupaten Rote Ndao yang di duga mengakibatkan seorang bayi yang baru di lahirkan meninggal dunia dan bagaimana tindak lanjut dari dinas kesehatan.

Dugaan Kelalaian tim medis UPTD Puskesmas Oele, Meksi Mooy angkat bicara ketika di wawancara Suarankri.com,di ruangan komisi ll, kamis (27/3/2025). “Saya akan menyelidiki dan menelusuri kejadian ini, apakah benar ada kelalaian dari pihak medis puskesmas oele karena kita tidak bisa dengar sepihak.

Apabila dugaan tersebut benar, saya akan tindak sesuai dengan aturan yang berlaku”, kata ketua komisi ll DPRD Rote Ndao, Meksy Mooy.

Dalam pemberitaan media Suarankri.com.Kelahiran buah hati yang mestinya di nanti dengan senyum kebahagiaan harus berakhir duka,anak pertama dari pasangan Frengky Labu dan Jeni Ndun meninggal dunia usai persalinan. Diduga akibat kelalaian dari petugas medis pada UPTD puskesmas Oele , Kecamatan Rote Selatan, Kabupaten Rote Ndao,NTT.

Hal ini di sampaikan lansung oleh Yeskial Henuk salah satu keluarga korban kepada media ini melalui telepon seluler,  Rabu (26/03/2025). Pukul 23:42

“,Yeskial bercerita, saat tiba di rumah sakit, petugas medis mengatakan bahwa sang ibu bisa melahirkan secara normal.

Namun, kami melihat sang ibu mengeluh kesakitan, yeskial dan keluarganya meminta agar pasien di rujuk ke RSUD Ba’a

Lagi-lagi pihak puskesmas meminta keluarga untuk tetap menunggu waktu persalinan

“Melihat anak kami Jeni Nuban terus mengeluh sakit dan kami pihak keluarga berulang-ulang berkoordinasi dengan pihak bidan dan dokter kalau di ijinkan maka lebih baik di rujuk ke RSUD Ba’a tapi jawaban yang selalu di berikan adalah kita tunggu jamnya untuk bersalin karena kondisi janin dan bay aman”beber yeskial Henuk

“Tepat jam 9 malam kami di berikan kabar duka bahwa bayi dari anak kami telah meninggal dunia saat melahirkan”jelas yeskial.

Hal tersebut membuat keluarga kesal, di karenakan semua petugas medis terkesan acuh tak acuh  saat Keluarga meminta rujukan dari puskesmas ke RSUD Ba’a

“Kami keluarga kesal dengan tindakan pihak puskesmas yang di nilai lalai dan fatal dan kami keluarga tidak terima keadaan ini dan kami sudah telpon ke Bapak Bupati”. Cetusnya.

Selanjutnya Kepala Puskesmas Oele Drg.Afliana K Lino saat di konfirmasi media ini melalui telpon watshaap, Kamis 27/03/2025. Pukul 10:54,  terkesan bungkam dari pertanyaan wartawan.

“Maaf Beta(saya) tidak layani untuk wartawan karena beta belum bisa jawab apa yang bapa tanya. Beta masih koordinasi dengan dinas nanti baru dengan dinas jawab sama-sama , karena beta juga kena panggilan dari dinas ya bapa ya” jawab kapus dari balik telpon.

Hingga berita ini publikasikan Kepala dinas kesehatan kabupaten Rote Ndao belum berhasil di konfirmasi.

Reporter: Mekris Ruy

Editor:Rudi Mandala

Share :

Baca Juga

news

PJ Kades Dodaek Bersama Warga Gotong Royong Bersihkan Sisi Jalan Yang Di Tutupi Rumput Liar

news

Hasil Ngamen Di Jakarta Bupati Rote Ndao Dapat 100 M, Untuk Bangun Sekolah Rakyat

news

Pemotor Tabrak Pejalan Kaki Di Rote Selatan, Korban Meninggal Dunia

news

Bupati Rote Ndao Bertemu Mentri Pertanian” 5.000 Hektare Lahan Kering Akan Di Garap Menjadi Sawah

news

Antisipasi Lonjakan Arus Balik Pasca Idul Fitri 1446 H, Polsek Pantai Baru Sediakan “Layanan Balik Gratis

news

Bupati Rote Ndao Hadiri Resepsi Pernikahan Rikvan Zacharias Dan Gabriela Rut Serena Saek

news

Gagas Program Donasi 10.000 Mari Kita Simak Tujuannya

news

Program Donasi 10.000 Perbulan Tampa Paksaan, Ini Bertujuan Kontribusi Bersama Untuk Bangun Rote Ndao