Rote Ndao-Suarankri.com-Rapat Paripurna Istimewa dengan agenda pidato Perdana Bupati Rote Ndao periode 2025-2030 berlangsung Rabu (5/3/2025) di Gedung DPRD Kabupaten Rote Ndao dihadiri unsur Forkopimda, para pimpinan OPD, tokoh masyarakat serta undangan lainnya.
Kegiatan diselenggarakan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rote Ndao dirangkai dengan mendengarkan Pidato Perdana Bupati Rote Ndao dibuka oleh Wakil Ketua DPRD Rote Ndao, Denison Moy.
Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk SH dalam pidato perdananya menyampaikan bahwa hari ini adalah momen bersejarah bagi pasangan Paulus Henuk SH dan Apremoi Dudelusy Dethan, untuk pertama kalinya menyampaikan pidato pada Sidang Paripurna.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Rote Ndao atas dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan kepada kami dalam Pemilihan Kepala
Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Rote Ndao. Kami sampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak, baik penyelenggara Pemilu, Bawaslu, aparat keamanan, serta semua elemen yang telah berkontribusi dalam menyukseskan pesta demokrasi yang berlangsung pada tanggal 27 November 2024 lalu. Atas dukungan semua pihak sehingga Pilkada serentak dapat berjalan dengan lancar, aman, tertib dan terkendali,” papar Paulus Henuk.
Paulus juga tidak lupa mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Rote Ndao di bawah kepemimpinan Penjabat Bupati Rote Ndao, Oder Max Sombu, dan Sekretaris Daerah Jonas M.Selly atas segala bakti yang telah diberikan untuk masyarakat.
“Capaian positif yang telah Bapak torehkan selama kurang lebih 12 Bulan menjabat akan menjadi catatan baik yang perlu dipertahankan dan ditingkatkan pada waktu yang akan datang,” ucap Paulus.
Dijelaskan, pada tanggal 20 Februari 2025 yang lalu, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto telah melantik seluruh Kepala Daerah yang terpilih di Istana Negara. Hal tersebut merupakan peristiwa bersejarah karena pertama kalinya dalam sejarah bangsa Indonesia, pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah dilakukan langsung di Istana Negara oleh Presiden.
“Dilanjutkan dengan pelaksanaan retreat selama 8 (delapan) hari yaitu dari tanggal 21-28 Februari 2025 di Magelang dan Wakil Bupati Rote Ndao, Apremoi Dudelusy Dethan mengikuti retret dari tanggal 27-28 Februari 2025,” jelasnya.
Paulus sekaligus menyampaikan, pada kesempatan pelantikan tersebut, Presiden Prabowo Subianto memberikan amanah yang sangat penting bagi seluruh Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, yakni agar kepemimpinan daerah harus berorientasi pada pelayanan masyarakat, pemerataan pembangunan, serta penguatan ekonomi lokal.
Presiden mengingatkan untuk selalu menjaga integritas, bekerja dengan penuh dedikasi, serta memastikan setiap kebijakan yang diambil benar-benar berdampak positif bagi masyarakat.
“Amanah ini akan menjadi pedoman utama dalam
penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Rote Ndao kedepannya,” ungkap Paulus.
Lebih lanjut Bupati Rote Ndao menyampaikan, dalam penyelenggaraan Pemerintahan Kabupaten Rote Ndao periode 2025-2030 dibutuhkan kolaborasi, dukungan dan doa dari semua elemen masyarakat. “Amanah yang diberikan masyarakat, kami akan berusaha dan bekerja keras serta berkomitmen untuk mewujudkan Rote Ndao yang lebih maju.
“Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Rote Ndao periode 2025-2030 adalah “Mewujudkan Masyarakat Rote Ndao yang Sejahtera dan Berdaya Saing dengan Pemerataan Pembangunan yang Berkeadilan dan Transparasi,” ujarnya.
Bupati Rote Ndao menambahkan, untuk mencapai visi tersebut dijabarkan Agenda Mbule Sio Misi yaitu Mewujudkan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan dan keunggulan kompetitif, Meningkatkan perekonomian daerah melalui hilirisasi hasil pertanian, dan sektor potensial lainnya, Penguatan riset teknologi dan inovasi, serta meningkatkan pendapatan daerah melalui pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) dengan memperhatikan lingkungan,
Mewujudkan reformasi birokrasi yang profesional dan berkemampuan serta pelayanan publik yang berkualitas.
“Serta Mewujudkan pemerataan pembangunan infrastrukur dasar dengan memperhatikan tingkat kebutuhan dan konektivitas wilayah Kecamatan dan Desa dan Mewujudkan ketahanan sosial dan budaya untuk mencapai masyarakat sejahtera, berkeadilan dan jujur serta berkelanjutan,” ucap Bupati Rote Ndao Paulus Henuk SH.
**(Rudi Mandala)**